PERAN KHALIFAH DALAM PENGEMBANGAN DUA MASJID SUCI

Tahukah Anda bahwa keindahan dan kemegahan Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah tidak terlepas dari peran para khalifah Islam? Para pemimpin ini tidak hanya menjaga kesucian kedua masjid suci, tetapi juga melakukan berbagai upaya untuk memperluas, memperindah, dan meningkatkan kenyamanan bagi para jamaah dari seluruh dunia.

Sejak zaman Khulafaur Rasyidin hingga era kekhalifahan Ottoman, kedua masjid suci ini terus mengalami perkembangan. Khalifah Umar bin Khattab RA, misalnya, adalah salah satu yang pertama memperluas Masjidil Haram untuk mengakomodasi jumlah jamaah yang semakin bertambah.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

“Shalat di masjidku ini lebih baik dari seribu shalat di masjid lain kecuali Masjidil Haram.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Hadis ini menunjukkan pentingnya Masjidil Haram dan Masjid Nabawi sebagai pusat ibadah umat Islam, sehingga menjadi perhatian utama para khalifah untuk menjaga dan mengembangkan kedua masjid ini. Berikut adalah beberapa kontribusi besar para khalifah dalam pengembangan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi:

1. Era Khulafaur Rasyidin : Khalifah Umar bin Khattab RA dan Utsman bin Affan RA memulai perluasan Masjidil Haram untuk menampung jamaah yang semakin banyak. Begitu juga Masjid Nabawi, yang pertama kali diperluas oleh Umar bin Khattab.
2. Dinasti Umayyah : Khalifah Abdul Malik bin Marwan dan Al-Walid bin Abdul Malik memberikan perhatian besar pada arsitektur Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Mereka memperkenalkan desain kubah dan memperluas area shalat.
3. Dinasti Abbasiyah : Khalifah Harun Al-Rasyid dan Al-Mansur melanjutkan perluasan kedua masjid, menambahkan elemen-elemen seperti lampu penerangan dan ukiran-ukiran Islami yang indah.
4. Kekhalifahan Ottoman : Sultan Suleiman dan Sultan Abdul Majid II memberikan kontribusi besar pada renovasi masjid. Mereka menambahkan marmer berkualitas tinggi, ukiran kaligrafi, dan memperindah interior masjid.
5. Era Modern : Di masa kini, pengembangan kedua masjid suci dilanjutkan oleh pemerintah Arab Saudi, dengan fokus pada perluasan area, penambahan fasilitas modern, dan menjaga elemen sejarah yang ada.

Sebagai umat Islam, kita patut bersyukur atas usaha para khalifah dan pemimpin Islam yang telah menjaga dan memperindah Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Saat beribadah di kedua masjid ini, jangan lupa untuk memperbanyak doa dan mengenang sejarah luar biasa yang melingkupinya. Semoga setiap langkah kita menuju kedua masjid ini menjadi berkah dan diterima oleh Allah SWT. Aamiin.